Friday 9 September 2011

Sepedaan di Umur 75


"Sendiri saja Om" sapaku. Dan langsung duduk disebelah nya. duduk di atas mulut pot kembang penghias jalan bagian timur bundaran HI.

"Biasanya berdua, cuma dia terjatuh dari sepeda beberapa waktu yang lalu karena mengejar saya" jawabnya ramah.

Di sebelah ada sepeda parkir menggunakan tanda bike to work. kataku menjelaskan bahwa kini banyak yang punya posisi di kantornya menggunakan sepeda menuju kantor. Mobil nya ditinggalin di rumah. Dan komentarnya

" Sepeda dulu dapat dari tempat kerja, jadi bapak ke kantor dulu itu ya naik sepeda pembagian pemerintah" Pantas kuat bersepeda, mungkin sisa tenaga dulu itu terbawa hingga kini, dugaku dalam hati.

"Memangnya pensiun kapan Om "

"Pas krismon tempo hari"

"Jadi berapa umur "

" 75, akunya"



Wah, dan jalur latihan gowes nya dengan temannya yang jatuh itu adalah Cikini HI tampaknya rutin dilakukan mereka. Kemudian saya ajak gobar bersama Grup BIKELANSIA. dan kami berpisah. Dia sigap mengowes sepeda sendiri langsung menuju Pasar Cikini tempat kediaman nya.

No comments:

Post a Comment